link expr:href='data:blog.url' rel='canonical' /> TENTANG TANGGA TELESKOPIK: CARA MEMILIH TANGGA TELESKOPIK TERBAIK

19 Juli 2023

CARA MEMILIH TANGGA TELESKOPIK TERBAIK

Ketika ada postingan yang memberikan peringkat tangga teleskopik terbaik dengan menyebutkan bahwa tangganya dilengkapi kunci otomatis dan karet kaki bergaris agar tidak licin, mohon maaf ini sangat jauh dari kriteria utama yang seharusnya dikedepankan. Karena soal kunci otomatis dan karet kaki bergaris itu sudah standar yang dimiliki semua tangga teleskopik- sejelek apapun kualitasnya. Ada pula yang secara sembrono mengatakan pipanya tebal, padahal belum pernah mengukur dan membandingkan satu dengan yang lainnya. Lebih sembrono lagi ketika memasukkan sejumlah tangga teleskopik yang sebenarnya berkualitas rendah kedalam kategori recommended. Mari pahami dasar-dasar rekomendasi tangga teleskopik terbaik yang seharusnya dan benar-benar realistis sebagai berikut.

WAJIB DIPAHAMI DARI TANGGA TELESKOPIK
Menurut logika, pipa yang tebal tentu akan membuat tangga menjadi kuat dan kekar. Tetapi sayangnya itu sebatas asumsi dan tidak berlaku karena sebenarnya semua tangga teleskopik yang ada di pasaran Indonesia maupun dunia memiliki ketebalan pipa yang sama yaitu 1.3-1.5 mm karena alasan teknis- anda bisa cek spesifikasi ke semua pabrik yang supply ke amazon.com Amerika, pasar Eropa, dll. Satu hal lagi yang juga menjadi standard adalah bahwa pada umumnya tangga teleskopik yang ada di pasaran telah memiliki sertifikasi EN-131, yaitu standar Eropa untuk tangga dengan kemampuan daya beban hingga 150 kg. Kalau begitu, apakah semua tangga teleskopik kualitasnya sama? Tentu saja tidak. Ada tangga yang memang kuat dan nyaman, dan ada pula yang ringkih, goyang, dan melengkung bila dipanjat sehingga membuat takut yang memanjatnya- bahkan ada yang sampai patah. Nah, inilah yang akan dibahas sebagai acuan untuk memilih dan merekomendasikan mana yang masuk kedalam tangga teleskopik terbaik dan mana yang bukan.

Kita pasti semua tahu bahwa terjatuh dari tangga dengan ketinggian tertentu bisa berakibat fatal. Karena itu disamping diperlukan kehati-hatian ketika menggunakannya, juga perlu diperhatikan kualitas tangga yang kuat, aman, dan nyaman agar dapat mengurangi resiko yang tidak diinginkan. Tangga yang kuat dengan sendirinya juga memberikan rasa aman dan nyaman; sedangkan khusus soal kenyanamanan tidak semata-mata dari kuatnya tangga tetapi masih ada hal-hal lainnya yang melengkapi. Namun demikian, postingan ini lebih fokus pada hal pokok yaitu soal kekuatan tangga agar lebih aman.Sedikitnya 2 hal pokok yang wajib diketahui ketika ingin memilih tangga teleskopik terbaik. Pertama adalah soal material. Material utama tangga teleskopik tentu adalah aluminum alloy, baik warna asli (silver), maupun anodized warna hitam. Juga belakangan ada yang terbuat dari stainless steel dengan keunggulan dan kelemahan tersendiri dibanding aluminum alloy. Namun yang menjadi fokus kita di sini adalah bukan material utama, melainkan material kedua berupa plastik  yang digunakan sebagai bracelet (gelang pengikat) dan tombol. Kedua adalah overlap pipa yang sangat menentukan kuat atau tidaknya sebuah tangga teleskopik.

Bahan plastik yang menjadi gelang pengikat dan tombol kunci sering kurang disadari masalahnya oleh calon pembeli pada umumnya, tetapi tidak oleh produsennya. Ketika tombol menjadi mudah lepas atau patah, bisa jadi dianggap hal yang biasa saja. Namun ketika gelang pengikat pecah, barulah disadari betapa ini bisa menjadi ancaman serius untuk keselamatan. Sedangkan bagi produsen, material yang kurang berkualitas tsb. memang sudah disadari karena memang menggunakan material yang murah spt. recycled materials agar dapat menekan biaya produksi dan dapat menjual produk dengan harga murah. Bagi produsen dan penjual yang mengutamakan kualitas, mereka ada yang menggantinya dengan bahan aluminium juga agar benar-benar kuat, produknya disebut dengan full aluminum telescopic ladder. Tapi sayangnya harga jual tangga teleskopik full aluminum sangat mahal sehingga kurang laku. Nah, belakangan beberapa produsen besar telah menciptakan material plastik yang super kuat pengganti aluminium. Plastik tsb. benar-benar super kuat dimana digilas mobil dan dipalu pun tidak pecah. Biaya produksi untuk material ini memang sangat mahal, tetapi tidak semahal full aluminum. Dengan demikian pengguna tangga teleskopik yang menggunakannya aman dari ancaman dimana gelang-gelang pengikat tangga pecah ketika sedang dipanjat- terutama ketika terjadi kelalaian mengunci pada salah satu kunci otomatis anak tangga. Tidak mudah bagi calon pembeli untuk mengetahui sejauhmana kualitas material tangga teleskopik yang hendak dibelinya- kecuali dengan test fisik material contoh dengan digilas mobil atau dipalu.

overlap tangga teleskopik
PERBANDINGAN OVERLAP TANGGA TELESKOPIK
Berikutnya adalah soal overlap pipa, yaitu tumpang tindih pipa antara potongan pipa yang satu dengan yang lainnya ketika anak tangga dibuka dan terkunci. Pada tangga teleskopik yang masih menggunakan teknologi lama, panjang-pendek overlap pipa bisa terlihat secara kasat mata melalui press line, yaitu tanda garis melingkar pada pipa terletak diantara gelang pengikat yang satu dengan yang lainnya. Semakin panjang overlap pipa, maka akan semakin kuat dan kekar tangganya; sebaliknya semakin pendek akan semakin goyang dan melengkung ketika tangga dipanjat. Bagi para petugas telekomunkasi dan kelistrikan yang biasa menggunakan tangga teleskopik lurus (single straight) sudah sangat biasa menemukan tangga yang goyang dan melengkung parah ketika dipanjat sehingga sangat membahayakan dan membuat takut. Tetapi entah apakah mereka sadar atau tidak tentang apa yang menjadi penyebabnya. Bagi para produsen tangga teleskopik dengan overlap pendek tsb. memang sudah disadari kekurangannya, tetapi alasan penghematan material dan biaya produksi menjadi alasan utama. Lagi-lagi karena harga jual murah mendominasi kebijakan sebagian produsen dan penjual tangga teleskopik.

Perkembangan teknologi terus berkembang, dan belakangan dengan teknologi baru tangga teleskopik tidak lagi menggunakan press line untuk menghindari rawan patah pada bagian press line tsb. Bagi para calon pembeli tidak lagi dapat mengidentifikasi apakah tangga teleskopik yang akan dibelinya memiliki overlap pendek atau panjang. Mau tidak mau harus bertanya kepada penjualnya berapa panjang overlap tangga yang dijualnya- tergantung kejujuran dan pengetahuan. Atau cara lain adalah dengan perkiraan melalui test panjat, apakah tangganya goyang dan melengkung parah atau hanya sedikit saja.

Perlu juga diketahui bahwa panjang-pendek overlap pipa tangga teleskopik tergantung dari tinggi maksimum tangga. Untuk tangga yang tinggi maksimumnya di bawah 4 meter misalnya, maka overlap pipa sekitar 9 hingga 11 cm pun sudah cukup kuat. Tetapi untuk tangga teleskopik dengan tinggi di atas 5 meter maka membutuhkan overlap pipa yang lebih panjang. Hingga saat ini overlap pipa paling panjang pada umumnya adalah hingga 17 cm- kecuali tangga teleskopik 6.3m Kluggen yang memiliki overlap hingga 20 cm.

Sebagai tambahan, sebenarnya ada satu hal lagi yang juga menentukan kekar dan kuatnya tangga teleskopik yaitu soal diameter pipa terkecil yang digunakan. Dalam hal tangga teleskopik lurus (single straight), sepintas ketika tangga teleskopik dalam keadaan tertutup maka orang tidak bisa melihat besar-kecilnya diameter pipa terkecil yang digunakan. Pada umumnya produsen tangga teleskopik menggunakan diameter pipa terkecil 3,2 cm. Dengan demikian ini bukanlah isu utama untuk dikedepankan. Namun tidak tertutup kemungkinan ada produsen dan penjual yang sengaja menggunakan diameter pipa paling kecil, yaitu 2,8 cm untuk semua ukuran agar dapat menekan biaya produksi sekecil-kecilnya dan dapat menjual tangga teleskopik paling murah- kecuali untuk tangga teleskopik lurus ukuran 6,2 meter yang memang dapat dimaklumi karena alasan teknis.

Terakhir perlu juga diketahui tentang apa saja yang patut diperhitungkan sebagai pelengkap kualitas tangga teleskopik baik untuk menambah kekuatan maupun kenyamanan, yaitu sbb:

  1. Pijakan lebar, agar telapak kaki tidak sakit saat memanjatnya.
  2. Joint (engsel) besar agar lebih kokoh (khusus untuk tipe multipurpose).
  3. Bottom bars, agar kaki tangga lebih lebar sehingga lebih stabil.
  4. Karet kaki tebal, agar lebih awet- tidak mudah pecah.
  5. Angle support, agar kaki tangga lebih kekar.
  6. Casters (roda), bila tangganya berat.
  7. Safeguard rubber + belt, untuk tipe single straight khusus panjat tiang.
  8. Safety hook, khusus untuk tipe double sides untuk memperkuat tangga dan batas sudut.
  9. Dll...(masih terbuka kelengkapan lain seiring dengan perkembangan teknologi).
Semoga postingan ini bermanfaat dalam membantu para calon pembeli tangga teleskopik memiliki wawasan yang lebih luas serta tidak mudah terkecoh dengan postingan-postingan yang bisa jadi bertolak-belakang dengan yang sebenarnya.